Ragam Keistimewaan Al-Qur’an ala KH Said Agil Husin Al-Munawar

KORAN EDUKASI – Pakar Al-Qur’an KH Said Agil Husin Al-Munawar menyebutkan bahwa Al-Qur’an memiliki beragam keistimewaan. Sebagai kitab petunjuk, Al-Qur’an menjadi solusi bagi problem keumatan yang menimpa manusia.

Penegasan tersebut disampaikan saat peringatan Nuzulul Qur’an yang digelar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim dan Pimpinan Wilayah (PW) Jamiyatul Qurro wal Huffadz Nahdlatul Ulama (JQHNU) Jatim. Kegiatan itu dipusatkan di Aula KH Bisri Syansuri kantor PWNU Jatim, Jumat (07/04/2023).

“Setiap orang yang mencintai Al-Qur’an akan dijaga oleh Allah. Siapa yang menghina mereka (pecinta Al-Qur’an) maka Allah akan menghinanya,” ujarnya.

Dirinya pun mengutip sabda Rasulullah yang disampaikan kepada Abu Hurairah: Bahwa tidak ada yang mulia di dunia ini selain para nabi, melainkan hamalatul qur’an atau para pecinta Al-Qur’an.

“Di dalam hadits yang lain, hamalatul qur’an itu berada di posisi setelah ulama,” ucap lulusan Universitas Ummu al-Qura ini.

 

Informasi Seputar Pendidikan Terbaru, Kunjungi https://www.koran-edukasi.com/

Dirinya mengatakan, sejumlah hal dijanjikan oleh Allah bagi orang yang mencintai Al-Qur’an, di antaranya memperoleh kemuliaan. Di samping itu, seseorang yang hamalatul Qur’an hidupnya dijamin husnul khatimah.

“Jadi, yang demikian bukan hanya banyolan saja, tapi bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah,”  kata dosen UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta ini.

Menurutnya, dengan menghafal atau membaca Al-Qur’an umat Islam memiliki pengetahuan cukup dalam bahasa Arab. Seperti di Indonesia yang memiliki beragam suku dan dialek, tapi ketika membaca Al-Qur’an semua pelafalannya sama.

“Orang yang hafal Al-Qur’an memiliki ketenangan tersendiri, walaupun ia dirundung beragam masalah,” tegas Kiai Said.

Karena saking istimewanya JQH dan nuzulul qur’an, Allah muliakan di dunia dan di akhirat bagi penghafal Al-Qur’an. Bahkan, dalam beberapa peristiwa masyhur diceritakan bahwa kain kafan dan Orang yang hafal Al-Qur’an tidak rusak dan tetap bagus seperti semula.

“Itu beneran dan sudah banyak terjadi. Itu orang yang tidak percaya pasti bakal menganggapnya hanya dongeng saja. Mudah-mudahan Allah memberkahi pertemuan ini, apalagi dilaksanakan pada malam nuzulul Qur’an,” katanya.

Informasi Seputar Pendidikan Terbaru, Kunjungi https://www.koran-edukasi.com/
 
Al-Qur’an Solusi Segala Problem Umat
Dalam kesempatan itu, Kiai Said menyebutkan bahwa Al-Qur’an merupakan kitab segala solusi dari problem keumatan yang melingkupi manusia. Pernyataannya itu ia dasarkan atas pendapat Imam Syafi’ie yang mengatakan semua permasalahan umat, solusinya ada dalam Al-Qur’an.

“Artinya bahwa Al-Qur’an adalah segala-galanya. Al-Qur’an menjadi solusi dari setiap persoalan yang melingkupi kehidupan umat manusia,” ungkapnya.

Kiai Said pun mencontohkan, orang yang hafal atau rutin membaca Al-Qur’an akan memiliki ketenangan tersendiri dalam hidupnya, walaupun ia dirundung beragam masalah. “Ini terbukti terjadi kepada saya, saat tengah dilanda ragam fitnah dan musibah. Hati saya terasa tenang,” ucapnya.

Namun demikian, umat manusia tidak serta merta dengan semudahnya ‘memanfaatkan’ Al-Qur’an sebagai solusi atas problem yang dihadapi. Tetapi, ia harus memiliki kedekatan khusus dengan Al-Qur’an, yakni dengan terus membacanya setiap waktu, syukur-syukur bila bisa menghafalkannya.

“Kalau tidak dekat dengan Al-Qur’an jangan macam-macam. Apapun yang dibaca, niatnya apa, insyaallah tidak akan berhasil jika tidak memiliki kedekatan dengan Al-Qur’an,” pungkasnya.

Informasi Seputar Pendidikan Terbaru, Kunjungi https://www.koran-edukasi.com/